Detail Berita

MBKM: Mahasiswa Teknik Elektro UNTAN Mengikuti Program Magang di PT. INKA Multi Solusi Service

(19/12/2022) Dalam rangka menyiapkan mahasiswa menghadapi perubahan sosial dan budaya dunia kerja, kompetensi mahasiswa harus disiapkan untuk kebutuhan zaman. Perguruan Tinggi dituntut untuk dapat merancang dan melaksakan proses pembelajaran yang inovatif agar mahasiswa dapat meraih capaian pembelajaran mencakup aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan secara optimal dan relevan. Kebijakan Magang Bersertifikat Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu produk dari kebijakan Kampus Merdeka yang digagas oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, diharapkan menjadi jawaban dari tantangan Perguran Tinggi untuk menghasilkan lulusan yang sesuai dengan perkembangan zaman, kemajuan Iptek, tuntutan dunia usaha dan industri, maupun dinamika masyarakat.

Dalam kegiatan MBKM ke perusahaan yang diikuti adalah PT. Industri Kereta Api (INKA) Multi Solusi Service yang merupakan anak perusahaan dari PT. INKA (Persero).  Mahasiswa bernama Muhammad Khoirul Imam (D1021191069), Jurusan Teknik Elektro, angkatan 2019 ini menjalankan program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka selama kurang lebih 5 bulan dari bulan Agustus 2022 sampai Desember 2022. Pada kesempatan magang ini Imam ditempatkan pada Divisi Teknik dan MRO (maintenance Repair dan Overhaul). Selama di PT. IMSS ini Imam banyak sekali belajar tentang perkereta apian dan fasilitas produksi yang terdapat di PT. INKA.

 

Pembelajaran dari kegiatan ini sangat banyak sekali dari sisi akademis maupun non akademis. Pembelajaran yang diberikan juga diberikan secara langsung di lapangan, dari kelistrikan perkereta apian, perawatan fasilitas workshop, budaya perusahaan, alur pekerjaan, sampai keselamtan kerja. Pekerjaan yang dilakukan adalah pembelajaran tentang sistem kelistrikan dan perawatan perkereta apian, preventive maintenance dan corective maintenance pada fasilitas workshop seperti mesin crane, mesin milling, dan mesin las. Sayang sekali pada kesempatan kali ini, peserta MBKM tidak bisa ikut andil dalam perawatan perkereta apian secara langsung dikarenakan lokasi perawatan kereta api yang menyebar seperti di Kota Medan, Padang, Bangung, Jakarta, dan kota-kota lainnya.

Kegiatan ini sangat bermanfaat agar mahasiswa mendapatkan gambaran dan pengalaman dalam menghadapi dinamika dunia industri. Mahsiswa juga dapat mengembangkan hardskill maupun softskill yang mengikuti zaman. Program ini juga bisa menambah relasi dari Perguruan Tinggi lainnya karena mengumpulkan mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia maupun relasi dengan perusahaan di tempat magang itu juga. Kegiatan ini juga memberikan mahasiswa kesiapan dalam menghadapi dunia kerja. (ki/sdp)

Bagikan ke :